Sabtu, 13 April 2013

Pelajaran di waktu kecil


Pelajaran di waktu kecil
Catur Mulyono
Dulu ketika saya kecil hanya ada 1 stasiun televisi TVRI, di daeahku hanya bapak yang punya itupun masih memakai accu, karena bapakku kepala dusun. Saya masih ingat jika jam 4 sore setiap anak-anak seusia saya pada datang ke rumah untuk lihat film anak, panthom, thunder, apalagi hari minggu hampir satu kampung lihat acara tv dirumah mulai acara ria jenaka, si unyil kayaknya itulah hiburan mereka. dan saya waktu itu yang mengkoordinir, jika ada anak yang belum mandi dan bau maka saya suruh pulang mandi dulu.jika tidak mau maka TV tidak akan saya nyalakan dan teman teman seusia saya semua mendukung.
Sekarang saya sudah punya anak 3, dan sekarang  teknologi berkembang begitu pesat dari smartphone bisa melihat apapun yang kita inginkan, setelah tahu ilmu parenting bahwa tv berdampak buruk maka saya matikan total hanya boleh lihat vcd film anak anak, sengaja tidak saya belikan antene supaya tidak bisa  lihat tv, karena acara tv banyak yang mencerminkan kejahiliyahan ketimbang cahaya ilahi.
Saya bersyukur kepada Allah SWT dulu hidup dengan satu stasiun TV sehingga, paling tidak tidak melihat hal-hal yang diharamkan Allah dan menjadi korban iklan TV. Sekarang pertanyaannya  langkah langkah apa yang harus dilakukan sebagai orang tua agar selamat dari bahaya TV.
  1. Menurut penelitian untuk anak usia dini boleh nonton  tv hanya 2 jam seminggu, berarti buat program nonton tv berupa nonton film anak anak sekeluarga pada hari sabtu atau minggu.
  2. Matikan tv dengan tidak memberikan antene, sehingga anak tidak bisa lihat, kitapun sebagai orang tua juga tidak bisa lihat.
  3. Arahkan dan ganti dengan baca buku dan bermain peran dengan menyediakan mainan yang cukup dan mainan yang bermutu
  4. Anak akan merekan kejadian kejadian yang ada dalam acara tv maka pastikan mati tv  kita jika ingin selamat dunia akhirat.
  5. Betul kata ustad saat kuliah, beliau tidak memiliki tv dan itu ternyata benar sekarang saya terapkan di keluarga saya.
  6. Ikutkan anak anak kita program fullday dan cari  sekolahnya yang menerapkan program program yang bagus atau daycare yang memilki program bagus seperti rumah cerdas.
  7. Katakan pada diri sendiri aku ingin selamat, anak dan istriku ingin selamat maka inilah pilihanku maka Allah akan membantu kita.
Semoga Allah SWT membantu kita untuk mencetak keluarga keluarga muslim yang kuat sehingga kita besok bisa mempertanggungjawabkan kepada Allah dan rasulNya, ini adalah pilihanku ya rabb sebagai hambaMu yang ikut menjaga dan membela agamaMU. Amin

Jumat, 12 April 2013

Dan Semoga Malaikat menyaksikan

Ya Allah Saksikanlah
Catur Mulyono
Ada sms yang kurang menyenangkan di kirimkan oleh seseorang yang kurang senang kepada kami, kemudian setelah sholat subuh saya mengingat-ingat kembali perjuangan Rasulullah, bagaimana Rasulullah setiap hari dilempari kotoran hewan setiap mau berangkat ke masjid, bagaimana Rasulullah di lempari batu penduduk thoif sampai berdarah, sampai malaikat memberikan tawaran jika engkau perintahkan gunung tzur ini saya akan balikan kemereka, apa jawab Rasulullah, jangan saya akan berdoa kepada Allah semoga Allah akan memberikan dari anak turun mereka orang orang yang mentauhidkan Allah, bagaimana Rasulullah di tuduh orang gila, tukang sihir/dukun, bagaimana Rasulullah ditawari jika engkau ingin jadi raja maka kami akan mengangkat engkau Muhammad jadi raja, jika ingin harta maka kami akan memberikan harta yang banyak dan menjadikan engkau orang terkaya di jazirah arab, apakah engkau ingin wanita, maka kami berikan wanita wanita yang tercantik yang ada pada kami, tapi apa jawab rasululah, jika engaku kasih matahari ada di tangan kananku rembulan ada di tangan kiriku maka aku tidak akan meninggalkan dakwah ini.
Kemudia saya juga merenungi firman Allah SWT, apakah kamu akan masuk surga begitu saja, akan tetapi aku akan memberimu ujian mana yang jelas-jelas beriman dan mana yang tidak.
Dan berkaitan dengn sms itu juga saya segera teringat kisah 3 pemuda yang terperangkap di dalam gua,
Dalam sebuah hadits riwayat Imam Bukhari Muslim dikisahkan, ada tiga orang pemuda pergi hendak beribadah kepada Allah. Di perjalanan hujan turun sangat lebat sekali. Lalu mereka pun berlindung di dalam sebuah gua. Tiba-tiba jatuh sebuah batu sangat besar menutupi mulut gua. Ketiga-tiga pemuda itu akhirnya terkurung dan tidak dapat keluar.
Seorang dari mereka berkata kepada yang lainnya, “Wahai hamba Allah, demi Allah, tidak ada yang dapat menyelamatkan kita sekarang ini kecuali Allah Swt. Barangkali ada amal paling baik yang pernah kita lakukan yang dapat kita kemukakan kepada-Nya untuk menyelamatkan kita dari musibah ini”.
Salah seorang dari mereka lalu berkata, “Ya Allah, saya pernah terpikat kepada seorang wanita yang sangat cantik. Kerana aku memiliki kekuasaan dan kekayaan, lalu aku bayar wanita itu dengan harga yang dikehendakinya. Ketika kami berdua-duaan dan aku mempunyai kesempatan untuk berbuat zina, tiba-tiba aku ingat siksa-Mu ya Allah, lalu aku batalkan niat buruk itu. Ya Allah, seandainya apa yang aku perbuat itu baik menurut-Mu, tolong geserkan batu besar yang menghalangi mulut gua ini.”

Selesai pemuda itu berkata-kata, tiba-tiba batu besar yang menutupi mulut gua itu bergeser sedikit, tetapi mereka belum dapat keluar.
Lalu pemuda kedua pula berkata, “Ya Allah, aku pernah menyuruh sekelompok orang bekerja dengan upah masing-masing setengah dirham. Ketika mereka selesai bekerja, aku terus membayar upahnya. Tiba-tiba ada salah seorang daripadanya menolak mengambil upah itu, kerana ia merasa melakukan dua pekerjaan sekaligus. Ia hanya ingin diupah sebanyak satu dirham. Kerana tidak bersetuju dengan kadar upahnya, orang itu lalu pergi begitu sahaja tanpa mengambil upahnya terlebih dahulu.
Sepeninggalan orang itu, aku laburkan wangnya yang setengah dirham itu sehingga menghasilkan banyak keuntungan. Pada suatu hari orang tadi datang semula dan meminta upahnya yang setengah dirham itu. Lalu aku berikan kepadanya 10 ribu dirham dari keuntungan wangnya yang setengah dirham dari upahnya dahulu. Orang tersebut terkejut dan mengatakan: “Jangan kamu hendak bergurau, upah aku dahulu bukan sebesar ini tetapi hanya setengah dirham”. Lalu aku jelaskan, bahawa wangnya yang setengah dirham itu telah aku laburkan sehingga terus bertambah sampai sebanyak ini.
Setelah jelas, dia pun mengambilnya dengan penuh bahagia dan rasa syukur. Ya Allah, Engkau Maha Tahu, aku melakukan itu semata-mata kerana mengharapkan keredhaan-Mu. Ya Allah, jika apa yang aku lakukan itu baik menurutMu, tolong angkat batu yang menghalangi tempat keluar kami ini.”
Lalu batu itu bergeser kembali, namun mereka tetap belum dapat keluar.
Pemuda yang ketiga pula lalu berkata, “Ya Allah, kedua orang tua ku sudah sangat tua. Meskipun demikian, aku sangat menyayangi keduanya dan aku tidak pernah minum atau makan sebelum keduanya minum dan makan. Suatu hari aku bawakan sebotol air susu untuk keduanya namun mereka sedang tidur dengan lena. Aku tidak berani mengejutkannya, lalu aku tunggu sehingga keduanya bangun. Meskipun anak aku waktu itu menangis meminta susu itu, namun aku tidak memberikannya sebelum kedua orang tua aku meminumnya terlebih dahulu. Apabila kedua orang tua ku bangun, aku terus memberinya minum.
Ya Allah, Engkau Maha Tahu, apa yang aku perbuat itu semata-mata kerana mengharap keredhaan-Mu, maka tolong alihkan batu ini supaya kami dapat keluar”. Akhirnya batu itu bergeser kembali dan akhirnya mereka dapat keluar dari gua tersebut dengan selamat. (HR.Bukhari dan Muslim).
Kemudian saya sampaikan kepada team ya Allah ya Rasulullah ketika di padang masyar Engkau Tanya apa yang kamu perbuat di dunia ini, maka yang Allah saksikan kami di dunia telah menjadi guru yang mendidik anak anak mengenalMu mengenalkan agamaMu mengenalkan rasulMU, mengajarkan al quran, mengajarkan hadist, mengajarkan akhlaq dan mengajarkan halal dan haram, semoga malaikat menjadi saksi atas ikrar kami. Amin

Selasa, 09 April 2013

Katakan saya



Katakan saya
Catur Mulyono
Siapa yang ingin masuk surga tanpa hisab? Katakana saya
Siapa yang ingin mendapat safa’at rasulullah? Katakana saya
Siapa yang ingin beribadah umroh dan haji? Katakana saya
Siapa yang mau di lancarkan rejekinya? Katakana saya
Siapa yan ingin punya anak sholeh sholehah? Katakana saya
Siapa ingin punya suami/istri yang sholeh atau sholehah? Katakana saya
Siapa yang ingin punya rumah sendiri? Katakana saya
Siapa yang ingin kaya dan membawa manfaat dari kekayaannya itu? Katakana saya
Siapa yang ingin diberikan umur yang barokah? Katakana saya
Siapa yang ingin berjuang di jalan Allah? Katakana saya
Katakan pada diri sendiri setelah bangun tidur setelah berdoa dan Ya Allah semoga hari ini dan seterusnya saya semakin sehat, semakin kaya, semakin berilmu, semakin bermanfaat, semakin bercahaya dan semakin bersyukur…..tarik nafas dalam dan keluarkan pelan pelan hadirkan Allah dalam doa kita. Dan selanjutanya melakukan
10 amalan yang harus dikerjakan
Kunci 1.Sedekah, yakin,
Kunci 2. Sedekah, yakin, taubat, istiqfar, mendoakan saudara
Kunci 3. Sedekah, yakin, taubat, istigfar, mendoakan saudara dan sholat dhuha
Kunci4. Sedekah, yakin, taubat, istigfar, mendoakan saudara, sholat dhuha, silaturrahmi
Kunci 5. Sedekah, yakin, taubat, istigfar, mendoakan saudara, sholat dhuha, silaturrahmi, member makan fakir miskin/duafa
Kunci 6. Sedekah, yakin, taubat, istigfar, mendoakan saudara, sholat dhuha, silaturrahmi, member makan fakir miskin/duafa, tawakal
Kunci 7. Sedekah, yakin, taubat, istigfar, mendoakan saudara, sholat dhuha, silaturrahmi, member makan fakir miskin/duafa, tawakal, taqwa
Kunci 8. Sedekah, yakin, taubat, istigfar, mendoakan saudara, sholat dhuha, silaturrahmi, member makan fakir miskin/duafa, tawakal, taqwa, hijrah dari kesesatan ke jalan yang benar
Kunci 9, Sedekah, yakin, taubat, istigfar, mendoakan saudara, sholat dhuha, silaturrahmi, member makan fakir miskin/duafa, tawakal, taqwa, hijrah dari kesesatan ke jalan yang benar , memberi makan penuntut ilmu
Kunci 10, Sedekah, yakin, taubat, istigfar, mendoakan saudara, sholat dhuha, silaturrahmi, memberi makan fakir miskin/duafa, tawakal, taqwa, hijrah dari kesesatan ke jalan yang benar, memberi makan penuntut ilmu , umroh dan haji,
10 yang di larang/di tinggalkan
10 Dosa Besar dalam Islam Menurut Yusuf Mansur
Pengertian dosa adalah suatu istilah yang menjelaskan tindakan melanggar norma dan aturan yang telah ditetapkan oleh Allah atau Wahyu Illahi. Dosa juga berkaitan sangat erat dengan konteks agama.

Menurut Yusuf Mansur salah satu pemuka agama Islam di Indonesia, maka dalam kehidupan sehari-hari ada 10 dosa besar yang wajib untuk segera ditinggalkan. Berbagai dosa besar dalam Islam yang disampaikan oleh Yusuf Mansur yang paling utama adalah sikap syirik dan yang disusul oleh dosa karena meninggalkan shalat.

Untuk melihat secara lengkap daftar 10 dosa besar itu:
1. Syirik
2. Meninggalkan Shalat
3. Durhaka
4. Zina
5. Rizqy Haram/riba/korupsi
6. Mabok
7. Memutus Silaturrahim
8. Bohong (nuduh zina, saksi palsu, bohong)
9. Kikir
10. Ghibah

Semoga Allah SWT memudahkan kita mengamalkannya,10 hal yang harus dikerjakan dan 10 hal yang harus ditinggalkan. Semoga Allah memberikan kekuatan untuk meninggalkan larangannya. Selamat semoga Allah mempertemukan kita besok di surgaNya yang dibawahnya mengalir sungai-sungai yang diperuntukan bagi orang orang yang bertaqwa. amin

Senin, 08 April 2013

Keluarga yang kuat




MEMBANGUN KELUARGA YANG KUAT
Catur Mulyono
Keluarga yang kuat adalah keluarga yang memilili visi yang kuat, untuk membagun keluarga yang didasarkan pada hukum Allah SWT.  Keluarga terdiri dari suami dan istri serta anak anak. Suami yang kuat jika memiliki karakter atau akhlaq yang baik. Karakter di bangun melalui sebuah pola pendidikan yang sistemik. Siapa sekarang yang menjadi sosok panutan keluarga-keluarga yang kuat. Contoh terbaik dan ada dalam sejarah adalah Baginda Rasulullah Nabi Muhammad SWA.  Jadi membagun keluarga yang kuat dan barakah sudah ada contoh nyata yaitu Nabi kita Muhammad. Pertanyaannya kemudian sejauh apa kita meniru dan mencontoh karakter atau akhlaq nabi kita Muhammad SWA.
Banyak orang bingung dan kebanyakan dari keluraga muslim, bagaimana membangun keluraga yang kuat. Mereka mencari dari literatur-literatur barat yang secara fikroh atau pemikiran tidak sesuai dengan Al-quran dan sunnah. Jika kita meneliti lebih dalam maka unsur-unsur yang ada dalam keluarga harus kuat. Bagaimana menjadi suami yang kuat? Bagaimana menjadi Istri yang kuat dan bagaimana menjadikan anak anak kita kuat.
Akan kami bahas pertanyaan-pertanyaan satu persatu. Bagamana menjadi suami yang kuat berkarakter dan sholeh. Kunci adalah menteladani Rasulullah SWA. Dan juga di contohkan oleh sahabat-sahabat terbaik rasulullah dan generasi tabi”in. Pertanyaan apakah kita pernah membaca dan mengkaji rasulullah sebagai suami. Kemudian bagaimana kisah-kisah para sahabat rasulullah dan tabi”in. jawabnnya jika belum mari kita kaji kembali dan kemudian diterapkan dalam kehidupan kita. Demikian juga membagun istri  semua nya harus kembali kepada contoh terbaik orang –orang shholeh dan sholehaah sebelum kita. Insyaallah semoga keluarga kita dijadikan keluarga yang bahagia di baik di dunia dan di akhirat. Amin
Membangun keluarga yang kuat salah satu jalan menuju surganya Allah swt. Melalui tulisan ini kami mengajak diri kami sendiri dan pembaca untuk kembali mengurusi keluarga kita dengan memberikan perhatian penuh seperti apa yang dikatakan dalam al quran jagalah keluargamu dari api neraka. Maka tidak pilihan lain kecuali memberikan pembinaan islam yang terbaik untuk keluarga kita. Semoga Allah SWT selalu memberikan petunjuka dan barakahNya kepada kita semua. Amin.

Mental kaya Anak




Membagun Mental Kaya Anak
Catur Mulyono
Mental kaya adalah karakter kaya, kaya dalam arti luas, kaya akan ilmu dan harta. Karakter kaya seorang anak di bangun oleh bapak dan ibu yang memiliki karakter kaya. Baik akan kami sampaikan bahwa semua hal yang terjadi pada kehidupan kita adalah hasil dari pemikiran pemikiran kita masa yang lalu. Jika pemikiran pemikiran kita tentang kaya dibangun dengan benar dan seperti yang di contohkan baginda Rasulullah dan para sahabat maka pemikiran kita akan terbangun dengan baik.
Berikut tipe-tipe orang dalam menjalankan roda kehidupan yang pola ini jika dijalankan akan menjadi model yang akan ditiru oleh anak-anak kita. Karakter miskin atau orang yang bermental miskin atau keluarga yang bermental miskin akan melahirkan anak anak yang bermintal miskin. Apa ciri cirinya ; keluarga yang bermental miskin akan cenderung atau focus pada biaya-biaya. Hidupnya bagaimana cara membayar tagihan ini tagihan itu. Dan ada tipe keluarga yang menenggah mereka focus pada  lifestyle gaya hidup, mereka mendapat pendapatan banyak akan tetapi pengeluargan juga banyak dan bingung dengan statusnya gaya hidupnya. Dan yang ke tiga adalah keluarga yang bermental kaya dan akan melahirkan anak anak yang bermental kaya mereka fakus pada investasi bagaimana investasi mengasilkan dan terus menjadi pola dan cara bermain. Maka pertanyaan adalah termasuk tipe keluarga mana kita dan kemudian apakah kita sudah membangun mental kaya anak anak kita.
Pola pendidikan kita masih jauh dari menanamkan mental kaya pada anak anak kita, mari mulai hari ini mengajari anak-anak dan diri kita untuk menjadi orang keluraga yang bermental kaya, berkarakter kaya. Semoga Allah SWT memberikan petunjuk kepada kita untuk menjadi keluarga keluarga yang kaya dan menjadi pejuang agama Allah SWT. AMIN

Keluarga Bahagia

Menciptkan Keluarga Yang Bahagia
Catur Mulyono, SE
Ada beberapa faktor untuk menciptakan keluarga bahagia di dunia dan akhirat;

  1. Pertama dalam memilih calon baik laki laki atau perempuan harus baik atau sholeh, hadist nabi jika kamu menikahi seseorang jangan kau pilih harta, cantik/tampan, akan tetapi apakah ia seorang yang sholeh/sholehah
  2. untuk mengetahui apakah ia sholeh atau sholehah adalah pertama lihat temannya karena nabi bersabda jika kamu ingin mengetahui seseoarang maka lihatlah temannya, jika temannya orang baik-baik insyallah ia baik, jika temannya orang jelek akhlaqnya maka kemungkinan ia juga jelek akhlaqnya. Seperti kata nabi seseoarng yang berteman dengan penjual minyak wangi maka ia juga akan kena wanginya, jika ia berteman dengan pandai besi makan ia juga terkena baunya pandai besi.
  3. mohon petunjuk allah melalui sholat istiqorah dan berdoa kepada allah swt. Ya allah jika ia baik bagi agamaku maka dekatkan jika ia menjauhkan aku dari agamamu maka jauhkanlah.
  4. memohon restu orang tua dan guru atau ustad kita
  5.  melaksanakan aqad nikah yang barokah sesuai dengan aturan rasulullah
  6. sebelum melakukan hub  suami istri berdoa agar jika jadi anak akan menjadi anak yang sholeh/solehah
  7. jika hamil maka diberikan stimulasi dengan bacan alquran di perdengarkan kepada anak yang ada diperut ibu
  8. diberikan makanan yang halal bukan dari jalan yang haram
  9. terus berdoa kepada Allah swt agar diberikan anak yang bisa menjadi pemimpin orang orang yang bertakwa.
  10. banyak bersedekah dan beribadah baik yang wajib maupun yang sunnah terutama sholat malam, karena Allah swt di sepertiga malam terakhir tutun kelangit bumi dan jika hambanya memohon maka pasti dikabulkan.
  11. ketika lahir di adani di telingga kanan dan iqomah di telingga kira, agar pertama lahir kedunia yang di dengar adalah kalimat kalimat tauhid
  12. memberikan aqiqoh dan nama yang baik
  13. Mendidik dan membina anak baik di rumah ataupun di sekolah pilihlah sekolah yang sevisi mis dalam mendidik anak terutama mengajarkan nilai-nilai islam.
  14.  terus melakukan amalan amalan ibadah secara istiqomah
  15. dan kunci semua ini adalah hidayah dari allah dan kita juga harus ikut kajian dan pembinaan secara rutin, karena hIdayah dan ilmu Allah terus kita pelajari.
  16. tanamkan keyakinan kepada anak dan keluarga bahwa kunci sukses adalah ketika kita bisa masuk surganya Allah swt, adapun semua yang ada di dunia ini adalah alat ataub perantara kita untuk beramal sholeh atau bekal kita menuju surga.
  17. Buatlah peta sukses kehidupan anak keluarga karena semua tergantung usaha dan planing kita apa yang kita pikirkan akan menjadi kenyataan pastikan pikiran pikiran kita dalam rangka mencari ridho Allah dan surga Allah